SURABAYA - Pers One JAWA TIMUR
Aksi heroik dilakukan Ketua Off-Roader Bersatu Nusantara ( OBN) Mulyadi di kediamannya daerah Kecamatan Karangpilang Kota Surabaya.Dengan sigap Ketua OBN tersebut membantu proses persalinan kerabatnya yang tinggal di belakang rumahnya.(Selasa 23 September 2025) sekitar jam 18.30 WIB.
Di ceritakan Mulyadi yang petang itu baru selesai dan berkemas sembari menutup bengkelnya dan juga belum sempat melepas baju kerja yang dipakai, Mulyadi mendengar wanita berteriak dari belakang rumah. Ia lalu lari ke tempat asal suara dan melihat kerabatnya Anis yang diketahui hamil tua merona berteriak minta tolong dengan tanda-tanda mau melahirkan.
Dengan tergesa-gesa Mulyadi mengeluarkan mobilnya dengan niat akan segera membawa Anis ke rumah sakit. Sementara istri Mulyadi menemani Anis yang terus memegangi perutnya pertanda akan melahirkan. Memang saat itu juga pas tidak ada orang karena masih pada pergi ke masjid dan suaminya Anis sendiri sedang keluar belanja kebutuhan persiapan persalinan istrinya.
Setelah mobilnya terparkir Mulyadi dan istri berniat memapah Anis ke mobil. Namun Anis saat hendak di papah ke mobil tiba-tiba berteriak minta tolong dan merasa kalau bayinya sudah mau keluar. Namun tidak ada yang berani menolong si ibu yang kondisinya sudah pecah ketuban. Apalagi kepala bayi sudah terlihat.
Tanpa pikir panjang, saya bersama istri membantu wanita itu melahirkan.Dengan modal pengalaman dan pengetahuan saat menjadi relawan,akhirnya berani, tidak berani saya pegang sampai proses keluar semua bagian tubuhnya," ungkapnya.
Hanya berselang 5 menit,Mulyadi tampak menggendong bayi laki-laki yang masih terikat tali pusar ibunya. Warga sekitar yang mengetahui tampak lega proses persalinan berjalan lancar. Segera ikut membantu memanggil kan bidan yang tidak jauh dari rumah.
Beberapa saat kemudian, petugas medis ( bidan) yang menerima laporan tiba di lokasi. Proses penanganan persalinan dituntaskan dan si ibu di rawat intensif oleh bidan. Bayi laki itu selamat dan dalam kondisi sehat.
"Alhamdulillah dengan berbekal pengalaman saat menjadi relawan dan selalu menemani istrinya yang melahirkan saya bisa berbuat sesuai apa yang saya mampu.Saya tidak berharap dapat penghargaan atau pujian. Yang penting saya bisa membantu saat dibutuhkan, itu saja sudah cukup menyenangkan hati," ucap bapak 5 anak ini.(Sult/din